Sunday, June 27, 2010

TCP/IP




TCP/IP
sekelompok protocol yang mengatur kmunikasi data komputer di internet dan memastikan pengiriman data di internet ke alamat yang dituju.

Transmission Control Protocol (TCP)
protocol yang akan mengirimkan data ketempat tujuan dengan urutan yang benar dan dapat melakukan pengecekan kesalahan serta pengiriman ulang bila diperlukan.

TCP melakukan transmisi data per-segmen,
artinya paket data dipecah dalam jumlah yang sesuai dengan besaran paket, kemudian dikirim satu persatu hingga selesai agar pengiriman data sampai dengan baik dan benar, maka pada setiap paket pengiriman, TCP menyertakan nomor seri (sequence number).

Komputer yang menerima paket tersebut harus mengirim balik sebuah sinyal ACKnowledge dalam satu periode waktu yang ditentukan.
Bila pada waktunya sang mitra belum juga memberikan respon ACK, maka dianggap hilang atau “time out”yang menandakan pengiriman data gagal dan harus dilakukan pengiriman ulang.
Model protocol TCP disebut model connection oriented artinya pengiriman dipastikan selalu berhasil. Sesi TCP diatas disebut sebagai 3-way handshake.

Selain itu TCP mempunyai kemampuan untuk memperlambat aliran data yang terlalu penuh di pihak penerima dengan teknik “sliding window”, sehingga besar kecil paket dapat diubah.

Layanan TCP :
- FTP : file transfer protocol : versi teks, ASCII, gambar
- E-Mail dengan SMTP (protocol pengiriman e-mail) dan POP/IMAP (untuk pengambilan e-mail di ISP)
- Telnet di Unix
- World wide web (www) dengan protocol HTTP
- IRC (chating)
- Layanan byte streaming (audio dan video)



Protocol UDP (User Datagram Protocol)
Melakukan transmisi data dalam bentuk datagram.
UDP tidak meminta penerima (mitra) untuk memberikan ACKnowledge. Karena transmisi UDP bersifat satu arah tanpa adanya “Handshake” antara si pengirim dan si penerima. Sehingga model protocol ini disebut juga sebagai connectionless oriented.

Port TCP/UDP
Port adalah pintu masuk data gram dan paket data. Port dapat dibuat mulai angka dari 0 sampai dengan 65536. Port 0 sampai dengan 1024 disediakan untuk layanan yang standar, seperti FTP, telnet, E-mail, Web, dan lainnya. Port ini dikenal dengan “Well Known Port”.

IP .... sambung ke halaman berikut

Protokol




Protokol dapat menyimpulkan sebagai aturan yang standar yang memungkinkan komputer untuk dapat saling berkomunikasi, antara komputer pengirim dan penerima pesan/ data haruslah dapat mendeteksi dan menggunakan protokol yang sama.

misal: ketika sebuah host mengirimkan data 1 dan 0 ke host lainnya, kedua host harus sepakat tentang arti dari data 1 dan 0 yang dikirim tadi.

Serupa dengan 2 orang yang akan melakukan percakapan mereka harus setuju tentang siapa yang akan berbicara pertama kali, bagaimana menggungkapkannya, memahaminya,sehingga dapat dimengerti dan bagaimana cara mengakhiri percakapan tersebut.
Element-element penting pada protokol : 

- Syntax
- Semantics dan
- Timing

Syntax
mengacu pada struktur atau format data, yang mana dalam urutan tampilannya memiliki makna tersendiri.
contoh, sebuah protokol sederhana akan memiliki urutan pada delapan bit pertama adalah alamat pengirim, delapan bit kedua adalah alamat penerima dan bit stream sisanya merupakan informasinya sendiri.

Semantics
mengacu pada maksud setiap section bit. Dengan kata lain adalah
bagaimana bit-bit tersebut terpola untuk dapat diterjemahkan.

Timing
mengacu pada 2 karakteristik yakni kapan data harus dikirim dan seberapa cepat data tersebut dikirim. Sebagai contoh, jika pengirim memproduksi data sebesar 100 Megabits per detik (Mbps) namun penerima hanya mampu mengolah data pada kecepatan 1 Mbps, maka transmisi data akan menjadi overload pada sisi penerima dan akibatnya banyak data yang akan hilang atau musnah.


Macam-macam protokol antara lain :

1. IP (Internet Protocol)
mekanisme transmisi yang digunakan oleh TCP/IP. IP disebut juga unreliable dan connectionless datagram protocol-a besteffort delivery service. IP mentransportasikan data dalam paket-paket yang disebut datagram.

2. TCP (Transmission Control Protocol)
TCP menyediakan layanan penuh lapisan transpor untuk aplikasi. TCP juga dikatakan protokol transpor untuk stream yang reliabel. Dalam konteks ini artinya TCP bermakna connectionoriented, dengan kata lain: koneksi end-to-end harus dibangun dulu di kedua ujung terminal sebelum kedua ujung terminal mengirimkan data.

3. UDP (User Datagram Protocol)
UDP adalah protokol process-to-process yang menambahakan hanya alamat port, check-sumerror control, dan panjang informasi data dari lapisan di atasnya.

4. SSH (Secure Shell)
Protokol yang serupa dengan Telnet, access remote login ke suatu host, tetapi SSH memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan telnet, yakni mendukung enkripsi data.

5. Telnet
suatu protokol yang digunakan untuk login ke komputer lain di internet sehingga dapat mengakses database online, katalog perpustakaan, layanan chatting, dan banyak lagi.

6. DNS (Domain Name System)
distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address.

7. PPP (Point to Point Protocol)
merupakan data link protokol yang digunakan untuk melakukan koneksi secara langsung antara dua node melalui kabel serial, line telepon, trunk line, telepon selular, jalur radio yang special, atau fiber optik.

8. SLIP (Serial Line Internet Protocol)
merupakan protokol yang digunakan untuk sambungan serial dan beberapa protokol lainnya lagi.

9. ICMP (Internet Control Message Protocol)
merupakan sebuah mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host dan gateway untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah kepada host pengirim.

10. POP3 (Post Office Protocol)
suatu protokol yang digunakan untuk mengambil mail dari suatu mail transfer agent/mail delivery agent, pada protokol ini sebuah mail akan di download ke dalam jaringan lokal.

11. IMAP (Internet Message Access Protocol)
protokol yang mempunyai fungsi yang sama dengan POP, yakni mengambil mail dari suatu mail transfer agent/mail delivery agent, hanya saja bila pada IMAP mail yang ada tidak di download dari suatu server, melainkan tetapada pada server itu sendiri.

12. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
suatu protokol yang berguna untuk mengirimkan suatu mail kepada mail client lain melalui perantara mail server.

13. HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)
Merupakan protokol yang digunakan untuk transfer sebuah web dari sebuah web server menuju web client melalui web browser.

14. HTTPS (HyperText Transfer Protocol over Secure Socket Layer)
bukan merupakan protokol tetapi sebuah metode untuk mengamankan sebuah URL pada protokol HTTP.

15. FTP (File Transfer Protocol)
Adalah protokol yang digunakan untuk transfer file dari suatu server kepada suatu client dengan command “put” dan “get” dalam proses transfer file.

16. LDAP (Lightweight Directory Access Protocol)
merupakan suatu network protokol yang digunakan untuk mengakses direktori. Pengertian direktori disini adalah sekumpulan informasi yang disusun berdasarkan hirarki tertentu. Informasi pada direktori, disebut juga atribut, dapat berupa informasi tentang account seseorang, informasi hardware, dan informasi yang lain tergantung schema yang tersedia

17. SSL (Secure Socket Layer)
protokol yang digunakan untuk browsing web secara aman. SSL bertindak sebagai protokol yang mengamankan komunikasi antara client dan server.


sumber : link 

Thursday, June 24, 2010

Router dan Gateway

router dan gateway sangatlah jauh berbeda

Router
suatu perangkat jaringan yang bertugas routing paket ke jaringan lain. ato sebuah mesin yang digunakan untuk mengirimkan paket-paket data dari suatu jaringan ke jaringan lain dengan melakukan filtering terhadap paket-paket yang dikirim hanya dengan protokol TCP/IP.
Sebuah jaringan yang dihubungkan router dianggap berbeda sehingga tidak dapat berhubungan secara langsung.
Router merupakan pengatur route paket data dan menentukan route mana yang dilewati oleh paket data.


Contoh kedudukan router dapat dilihat pada gambar yang tertera

Gateway
komputer yang digunakan untuk pengkonversi protokol antara tipe jaringan yang berbeda. Gateway merupakan gerbang untuk ke internet.
contoh sederhana
jika kita berada dalam suatu kelas, gatewat merupakan pintu utama untuk meninggalkan kelas. Maksudnya gateway adalah suatu host yang dikunjungi jika ingin keluar dari jaringan internal.


dapat dilihat juga pada tabel berikut,..
apa saja yang ada pada masing- masing layer ??? dalam OSI model tentunya...

Sunday, June 6, 2010

OSI layer

OSI Model sebagai karangka konseptual standar komunikasi untuk perlengkapan dan aplikasi jaringan yang diproduksi vendor -vendor yang ada.
OSI menjelaskan bagaimana beragam hardware dan sofware dalam komunikasi data harus berinteraksi satu sama lain.

OSI memiliki pembagian tugas utama yang berkait dangan penghantar informasi antar komputer sehingga tugas dapat lebih mudah dikelola. tugas tersebut diserahkan oleh 7 leyer OSI dan diimplemantasikan secara independen, setiap layer mempunyai fungsi dan karakteristik tersendiri.

Manfaat umum
- membuat peralatan vendor yang berbeda dapat saling bekerjasama ( saling suport )

Fungsi layer physik (layer 1)
- Mentransmisikan serangkaian bit melalui media transmisi
- memindahkan bit antara device ( mengirim dan menerima bit )
- spesifikasinya : voltase ( tegangan ), speed ( kecepatan data ), pin pada kabel, konektor,
contoh : Hub, repeater

Fungsi Layer data link ( layer 2 )
- Menyediakan transfer data yang lebih nyata
- menyediakan sarana komunikasi dari node ke node dalam jaringan local

- mengkomunikasikan bit ke bytes, byte ke frame
- menerima perangkat media MAC add
- mendeteksi error dan recovery error
contoh : NIC, Bridge, Switch, MAC

Fungsi Layer Network ( Layer 3 )
- Menyediakan fungsi routing
- Menyediakan pengalamatan secara logical
- menentukan rute terbaik
- mengirimkan alamat network
contoh : IP, IPX, router

Ex :
- paket diterima oleh interface router
- router akan mencek IP add tujuan
-> Router mengecek alamat network tujuan pada routing table
-> Jika tidak ditemukan pada entri routing tabelnya maka data akan didrop
-> Jika ditemukan, interface router akan melewatkan paket data dengan dibungkus menjadi frame data dan dikirim ke jaringan local/ interface router tetangga

Fungsi Layer Transport (Layer 4 )
Menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir

Memungkinkan paket data dikirim tanpa kesalahan dan tanpa duplikasi
- Reliable -> dapat dipercaya dan dapat dipertanggung jawabkan
- Multiplexing -> Teknik pengiriman dan penerimaan beberapa jenis data yang berbeda sekaligus pada saat yang bersamaan melalui media jaringan.
Contoh : TCP, UDP, SPX

Fungsi layer session ( layer 5 )
- Menyediakan layanan ke 2 layer diatasnya
- Melakukan koordinasi antara entiti layer yang diwakilkannya

- Mengkoordinasi komunikasi antara system
- Mempertahankan data dari berbagai aplikasi yang digunakan
Contoh : OS dan penjadwalan suatu aplikasi ( ex. SQL )

Fungsi layer Presentation ( layer 6)
- Menterjemahkan data yang dikirim dan diterima agar bisa ditampilkan di layar aplikasi
- menangani pemrosesan seperti enkripsi, tipe data, format data, struktur data
Contoh : JPEG, GIF, ASCII, EBCDIC

Misal :
Komputer mainframe IBM yang menggunakan pengkodean EBCDIC ingin mentransfer dat ke komputer PC yang menggunakan pengkodean ASCII, maka layer ini akan menterjemahkan kode EBCDIC tadi agar bisa terbaca dengan ASCII.

Teknik umum
Mengubah semua kode data tersebut menjadi kode stadar yag bisa dimengerti oleh keduanya kode standar yang digunakan pada protokol OSI adalah Abstract Syntec Representation, Revisi I (ASN.1)
Dalam protokol TCP/IP menggunakan kode standar external data reprentation (XDR) yang digunakan dalam Network File System (NFS)

Fungsi layer Application ( Layer 7)
Penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer, resources network membutuhkan akses padanya, sehingga user akan beroperasi padanya.
- Layanan aplikasi ( email, file transfer, file cetak massages, database )
Interface antara jaringan dan aplikasi
Contoh : telnet, HTTP, FTP, WWW browser, POP3, SMTP gateway/ mail client ( ex. Outlook)


Baca juga http://saranghaeyo123.wordpress.com/2009/02/21/osi-layer-dan-tcpip

Thursday, June 3, 2010

Hardware jaringan komputer

Switch dan Hub
Hub dan Switch merupakan salah satu alat yang digunakan dalam membangun suatu jaringan komputer yang biasanya jaringan tersebut terdiri dari 2 atau lebih komputer. Biasanya alat ini digunakan dalam membangun jaringan LAN (Local Area Network).
Perbedaan Hub dengan Switch
Hub --> mengirimkan informasi/data yang baru ke semua port yang ada.
Misalnya ketika ada pengiriman paket data dari port A ke port B dan pada saat yang sama ada pengiriman paket data dari port C ke port D, maka akan terjadi tabrakan (collision) karena menggunakan jalur yang sama (jalur broadcast yang sama).
sehingga paket data akan jadi rusak dan mengakibatkan pengiriman ulang paket data. Jika hal ini sering terjadi maka collison yang terjadi dapat mengganggu aktifitas pengiriman paket data yang baru maupun ulangan. Hal ini mengakibatkan penurunan kecepatan transfer data.

Switch --> switch pada saat pengirimkan data mengikuti MAC address pada NIC sehingga switch mengetahui kepada siapa paket ini akan diterima. Jika ada collision yang terjadi merupakan collision pada port-port yang sedang saling berkirim paket data.
Ketika paket data dikirimkan melalui salah satu port pada switch, maka pengiriman paket data tersebut tidak akan terlihat dan tidak terkirim ke setiap port lainnya sehingga masing-masing port mempunyai bandwidth yang penuh. Hal ini menyebabkan kecepatan pentransferan data lebih terjamin.

NIC ( Network Interface Card )
Fungsi : sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.

Tugas NIC
Mengubah data paralel dalam bus komputer menjadi data serial sehingga dapat ditransmisikan diatas media jaringan.
Media yang sering digunakan adalah
- UTP
- BNC
- Radio

ada dua jenis, yaitu NIC yang bersifat fisik dan logis.

NIC Fisik
berupa kartu jaringan yang dapat ditancapkan pada sebuah slot (exp. bus PCI, MCA/PCI Expres ) mainboard komputer, dan ada pula NIC yang berupa kartu eksternal yang berupa kartu dengan bus USB, PCMCIA.

NIC Logis
merupakan jenis NIC yang tidak ada secara fisik dan menggunakan software untuk diinstal didalam Sistem Operasi dan bekerja seakan-akan dirinya adalah NIC
Contoh
Loopback adapter

Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis (dapat diubah oleh pengguna).


Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
fungsi : untuk membuat jaringan atau network komputer berupa kabel yang didalamnya berisi empat (4) pasang kabel yang yang setiap pasangnya adalah kembar dengan ujung konektor RJ-45

Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan local, dan satu jenis pemasangan khusus untuk cisco router, yakni :

~ Pemasangan Lurus (Straight Through Cable)
~ Pemasangan Menyilang (Cross Over Cable), dan
~ Pemasangan rol/melingkar (Roll Over Cable)





modem (Modulation demodulation)
Fungsi : untuk merubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya. misalnya untuk menghubungkan antara dua komputer melalui dial-up dengan menggunakan line telepon dalam mengakses data melalui jaringan atau internet.

ket :
Sinyal analog merupakan bentuk komunikasi elektronik yang merupakan proses pengiriman informasi pada gelombang elktromagnetik yang bersifat variabel dan berkelanjutan

Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang mengubah suatu sinyal menjadi kombinasi urutan bilangan 0 dan 1 untuk proses informasi yang mudah, cepat dan akurat. Sinyal tersebut disebut sebuah bit.



Kabel Coaxial/BNC
Kabel yang berisi 2 buah konduktor antara lain :
- terletak ditengah yang terbuat dari tembaga keras yang dilapisi dengan isolator,
- melingkar di luar isolator pertama dan tertutup dengan isulator luar

Spesifikasi penggunaan kabel coaxial
- setiap segment dilengkapi satu ground
- panjang min antar T konektor 0.5 m
- max panjang kabelsalam satu sagmant 555 m
- max 30 perangkat terkoneksi pada setiap sagment

Keuntungan
- agak murah
- jarak jangkauan cukup jauh

Kerugian
- susah pada saat instalasi
- sudah tidak direkomendasikan dalam instalasi jaringan


Konektor
Konnektor merupakan penghubung antar kabel yang digunakan sebagai media transmisi dengan komponen, dimana kabel tersebut akan dihubungkan, misalnya ke komputer atau peralatan jaringan lainnya. Tiap jenis kabel memiliki konektor yang berbeda-beda.

contoh
- Konektor BNC digunakan pada kabel coaxial dengan Topologi Bus,dengan ethernet
- Konektor RJ-45 digunakan pada jenis kabel UTP dengan topologi star,dengan ethernet

Router
--> alat pengirim paket data melalui jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui proses routing.
Fungsi : penyambung 2 jaringan yang berbeda
ada 2 macam router :
- buatan dari vendor, contoh cisco dan 3com
- komputer kita sendiri yang di jadikan router

Implementasi dari router adalah dapat membuat jaringan LAN yang berbeda IP ( misal IP clas B dan C) dapat saling berhubungan.